No comment yet

Form Join Member


Form Join Member Online Beauty-Anney




Nama *



Alamat Email *



No.Telp/ Hp *



Alamat *






Powered byEMF HTML Form
Report Abuse
Read more!
22 comments

Keberadaan Ipar di Tengah Keluarga....

Kehadiran ipar tak akan mengganggu asal kita mau terbuka dan berani bersikap tegas. Tentu saja, kedua belah pihak mesti punya pengertian dan kesadaran diri.

Sering terjadi, karena satu dan lain hal.Biasanya, yang lebih banyak menimbulkan masalah adalah ipar perempuan.Entah masalah cemburu, persaingan, dan ujung-ujungnya bisa membuat goncang hubungan suami-istri.

Kendati demikian,keberadaan ipar tak lantas berarti selalu mengganggu, kok. Malah, tak sedikit ipar yang justru sangat membantu dalam kehidupan kita sehari-hari. Misalnya, ketika kita sakit..ia bersedia memasak makanan untuk kita.dan ketika kita kerepotan soal anak,dia bisa membantu mengasuhnya sebentar.

Ipar, ujar Dra. Rostiana , psikolog dari Universitas Tarumanegara Jakarta,ipar bisa menjadi teman berbagi rasa bagi istri. "Tentu saja diperlukan syarat untuk itu, yakni hubungan antara ipar dengan keluarga sang kakak memang baik. Kalau si ipar bertipe terbuka, biasanya memang tak ada masalah."

PENGERTIAN

Apa sebetulnya pencetus masalah ipar dengan keluarga adiknya? Umumnya karena masalah kepribadian, baik kepribadian pasangan maupun kepribadian ipar sendiri. Misalnya, persaingan antara istri dan kakak ipar perempuan. "Masing-masing merasa kasih sayang yang diberikan terbagi. Apalagi, jika kakak suami adalah orang yang sangat dekat dengan adiknya," tutur Rostiana.

Akibatnya, sang adik (suami) jadi "korban". Ia dihadapkan pada kesulitan membagi perhatian ke kakak tersayang dan ke istri. "Jika suami tak bisa mengambil tindakan yang bijaksana, biasanya konflik akan semakin meruncing," lanjut Rostiana. Misalnya, suami tak memenangkan atau menyalahkan dua-duanya. "Jelas tak akan menyelesaikan masalah. Mungkin, yang terbaik, mengajak kedua pihak bicara."

Pengertian dari ipar juga sangat dituntut. "Ia harus sadar, adiknya sudah menjadi milik orang lain." Tanpa itu, konflik akan terus meruncing. Yang susah, jika kedua pihak "mengadu"pada keluarga besar masing-masing, entah orang tua maupun saudara-saudara. "Peperangan" pun semakin berkobar dan melebar ke konflik antar keluarga.

Masalah akan semakin kompleks jika kebetulan si ipar (perempuan) usianya jauh lebih tua. Yang terjadi, istri merasa sungkan untuk menegur. "Sebaliknya, kalau tak ditegur, kelakuan si ipar dirasa kurang tepat. Lagi-lagi suami yang ketempuan. Ia dituntut harus bisa mengambil peranan," ungkap Pembantu Dekan III Fakultas Psikologi Untar ini. Beda, kan, jika ipar lebih muda? Istri bisa memperlakukan ipar seperti adiknya sendiri. lanjut Rostiana.

MENDOMINASI ANAK

Rostiana mengingatkan, kontribusi ipar dalam mengasuh anak sangat besar. Apalagi jika si anak sudah mulai besar. "Kontribusinya bisa positif tapi juga bisa negatif." Kalau ipar sangat memperhatikan keponakannya, akan sangat membantu. Terlebih jika ibu dan ayah si anak sedang sibuk. "Istri jadi tenang, suami percaya karena anak diasuh kakakny..

Yang jadi masalah jika pola pengasuhan antara istri dan ipar berbeda. Kalau sama-sama bagus, sih, tak apa. Celakanya, kalau si tante amat memanjakan keponakan sehingga si anak tak kenal disiplin, misalnya.

Risiko timbulnya kasus seperti itu, lebih besar terjadi pada pasangan bekerja. Anak, otomatis, lebih sering berinteraksi dengan tantenya. Tak heran bila si anak akan meniru dan menjadikan tantenya sebagai tokoh identifikasinya. Termasuk hanya menurut kepada sang tante. "Ini yang mesti diperhatikan pasangan suami-istri."

Dominasi ipar yang begitu besar dalam pengasuhan anak, juga bisa membuat pasangan jadi pasif. "Apa-apa, sang tante yang mengatur. Alhasil, orang tua merasa tak punya hak lagi atas anaknya. Ini, kan, kacau," kata Rostiana. Makin runyam lagi, saat si anak beranjak besar, ikatan emosional antara anak dengan ayah-ibunya justru tak seerat seperti halnya ia dengan sang tante.

PEGANG KENDALI

Sebab itulah, lanjut Rostiana, orang tua jangan menyerahkan begitu saja pengasuhan anak pada sang tante. "Orang tua jadi tak punya ikatan emosional dengan anak sementara anak sendiri merasa, ia tak diinginkan oleh orang tuanya."

Supaya semua itu tak terjadi, sejak awal harusnya suami-istri sudah mendesain, seberapa jauh atau besar porsi keterlibatan ipar terhadap anak. Untuk hal-hal penting, misalnya ke dokter, urusan sekolah, "Harus orang tua yang memegang. Kecuali, jika orang tua benar-benar berhalangan."

Jika pola ini diterapkan, lanjut Rostiana, orang tua akan tetap berada pada posisi mengendalikan anak. Dalam arti tetap bisa menjaga hubungan dengan anaknya. "Jelaskan pula pada anak tentang kehadiran sang tante di keluarga mereka."

Apalagi, biasanya karena merasa keponakannya bukan anak kandungnya sendiri, ipar justru akan mempunyai ikatan yang demikian kuat untuk melindungi keponakannya. Ia akan lebih memanjakan dan sayang pada keponakannya karena takut untuk memarahi. "Bukan anak saya, kok, saya marahi." Akibatnya si anak akan merasa dekat dengan tantenya.

Tak ada salahnya pasangan mengajak ipar ngobrol soal anak, sambil meminta tolong ipar menerapkan disiplin yang sama pada si anak. Tapi tentunya itu hanya bisa dilakukan jika si ipar sejalan.

JUJUR DAN TERBUKA

Selain masalah berebut kasih sayang dan soal anak, soal uang juga bisa memicu konflik. Terutama bila suami adalah anak sulung yang merasa harus ikut membantu membiayai adik-adiknya. Istri bisa cemburu jika suami dan sang ipar memiliki hubungan khusus. "Kalau perlu apa-apa, ipar minta langsung ke kakak atau diam-diam si kakak suka memberi uang."

Akan lebih bijaksana, kata Rostiana, jika setiap pengeluaran untuk keperluan ipar diketahui oleh kedua pihak. "Meski suami-istri sama-sama kerja dan punya penghasilan, itu tetap harus dilakukan. Begitu juga bila ada keperluan mendadak, suami tetap harus menyampaikannya kepada istri."

BICARAKAN SEJAK AWAL

Pengertian kedua belah pihak, tentu amat diperlukan. Dan itu akan lebih baik lagi jika sudah dilakukan sejak awal. "termasuk tentang masa depan si ipar. Apakah ia akan terus tinggal bersama atau bagaimana." Jika masalah mulai muncul, pesan Rostiana, "Segera bicarakan, jangan biarkan berlarut-latur hingga akhirnya orang serumah menjadi stres." Kalaupun merasa tak bisa bicara langsung, bisa minta bantuan keluarga dekat atau orang tua.

Pihak suami dan istri pun bisa memberi batas yang tegas. "Soal menegur ipar yang lebih tua, misalnya. Kalau demi kepentingan anak, kenapa harus sungkan. Yang penting, kan, cara menegurnya hingga si ipar tak tersinggung."

Rostiana juga menambahkan, lebih banyak berbuat dibanding berbicara, juga akan lebih efektif.

SUMBER SEKALIGUS KORBAN

Karena itulah, tekannya, keterbukaan yang dilakukan sejak awal, merupakan faktor penting. "Sering-seringlah ngobrol tentang segala hal. Bila keterbukaan sedini mungkin diterapkan, timbulnya masalah bisa dicegah." Tentu saja hal ini membutuhkan keberanian. Apalagi jika ipar lebih tua atau mudah tersinggung.

Peran suami juga sangat menentukan. Biasanya kalau suami menunjukkan perubahan, maka ipar akan ikut. Yang jelas, semuanya tergantung kepribadian dan pola hubungan di dalam keluarga. Jadi, tak bisa disimpulkan kehadiran ipar pasti menjadi sumber malapetaka. "Tergantung interaksinya. Ipar bisa menjadi sumber masalah, tapi juga bisa menjadi korban."

By Hasto Prianggoro/nakita
Read more!
No comment yet

Tips menjadi lawan bicara yang menyenangkan...


Dear deary...
Sulit memang mengerti dan menerima sifat ataupun karakter orang lain,jika kita bukan orang terdekatnya.Beginilah, begitulah..ribet.Kecuali orang yang berkarakter mudah di fahami dan di terima oleh kebanyakan orang.Maka pastilah kita juga cepat bisa menerima orang tersebut..
Sofar, semua tergantung kita,..bagaimana kita menyikapinya.Contohnya, jika kita sedang berhadapan dengan orang yang cenderung pendiam..sopan..lemah lembut,kita juga harus menghormatinya..bukan dengan juga ikut-ikutan sedikit bicara atau di diamkan saja.Tapi lebih kepada di mana kita bisa membuat suasana lebih ramai dan ringan.Maksudnya dengan gurauan atau pertanyaan2 yang menarik untuk si pendiam tersebut.Pasti lama kelamaan dia juga tertarik membicarakan hal-hal lain dengan anda.Karena ia merasa ternyata anda adalah ornag yang menyenangkan..hmmm,mudah bukan.Tapi asal anda tidak terlalu over akting di depannya..bisa2 dia melihat anda dengan tatapan " idiih orang aneh... ".jadi sewajarnya saja...
Contoh kedua, jika anda di hadapkan dengan orang yang terlalu over akting.Alias yang suka menunjukkan hal2 nggak penting,atau menonjol-nonjolkan dirinya di depan anda.Jangan langsung mengernyitkan dahi dan menatap ia dengan tatapan tidak suka.Cukup ikuti pembicaraannya dan kemudian anggukan kepala serta sedikit beri senyuman manis.Pasti ia akan terlihat puas dan semakin menggebu2 untuk menceriterakan dirinya.Namun jika anda sudah jenuh dengan pembicaraannya, cobalah untuk mengalihkan perhatiannya..jadi ia tetap merasa nyaman.
Contoh yang ketiga, jika anda sedang menghadapi orang yang lumayan kaku..atau bisa di bilang ketus.Maka anda jangan mudah terpancing emosinya,Karena itu merupakan karakternya..bukan benar2 terlaku dari hatinya.Karena biasanya, orang2 yang berkarakter seperti ini sebenarnya hatinya mudah sekali terenyuh..dan cepat merasa kasian kepada orang lain.Sofar, jadilah anda pendengar yang baik..jangan mencoba menyelanya dengan nada tinggi. Karena bisa saja ia langsung meluncurkan kata2 ketusnya..Yang terpenting jadilah anda seseorang yang benar2 mencermati dan memperhatikan perkataanya dengan baik.
Contoh yang ketiga, jika anda berhadapan dengan orang yang mudah dan enak di ajak bicara..maka anda tidak perlu khawatir.Karena anda berada di kawasan yang nyaman dan terkendali.Karena pada dasarnya orang yang seperti ini selalu berusaha mengimbangi diri anda yang sedang ada di hadapannya..dan anda tidak perlu repot lagi bagaimana menata tutur kata anda.Karena orang seperti ini sangat terbuka pada siapa saja orang yang ada di hadapannya.
ok...selamat mencoba.Dan salam hangat dari saya......
Read more!
No comment yet

Doa dan Harapanku....


Dear deary....
Sesaat aku tertegun, merenungi semuanya...mungkinkah robb belum percaya kepadaku untuk melahirkan, mengasuh, membesarkan juga menghidupi seorang anak????ya alloh, aku segera beristighfar..bukan..bukan karena itu,tapi mungkin memang ada rencana robb yang lebih indah dari sekedar angan-anganku.Tepat sudah 9 bulan pernikahanku dengan suami..namun sampai saat ini seperti begitu jauh pencapaian keinginan itu.Miris jika aku terus mengungkit-ungkit hal-hal yang sesensitif ini.Namun,aku hanyalah makhluk tuhan yang begitu banyak kekurangan dan kelemahannya.Naif jika aku tidak sedih, Naif jika aku lupa akan hal itu..ya robb.
Banyak juga hal-hal yang sebegitu kuat seolah memojokkanku..ketika banyak dari omongan orang mengapa aku ta' kunjung2 di karuniai seorang buah hati..aku hanya bisa menutup telinga rapat2 agar perkataan2 mereka tidak sampai masuk ke dalam telingku kemudian merajalela ke dalam hati.
Aku sudah mencoba berusaha dan berdoa..namun apa mau di kata,hanya kehendak robb yang di atas segala2nya.
Semoga,..canda tawa dan tangis bahagia malaikat kecil itu segera memenuhi rumah kami.Ku pasrahkan segala sesuatunya kepadaMu robb...Bismillahi Tawakkaltu Ilalloh.....
Read more!
No comment yet

Ababil..."ABG LABIL".....

Dear para pembaca setia,..kali ini nggak ada salahnya jika saya membahas tentang para ABG yang lagi Labil.Karena,ini hari sangat banyak anak muda yang lagi mencari jati diri.Terutama mereka yang mulai beranjak 17 tahun ke atas,bisa di bilang itu adalah masa dimana mereka bener-bener merasa labil.Dalam arti kata,masih begitu kuat ego dan keinginan-keinginan mereka."Darah muda,darahnya para remaja..yang selalu merasa benar dan tak pernah mau mengalah...."pastinya semua pembaca tau itu adalah kutipan dari lagu H.roma irama bukan?ya,saya setuju sekali dengan lirik lagu tersebut,karena memang benar sekali..memang seperti itulah gambaran anak muda.Mereka masih menggebu-gebu dalam sesuatu yang di anggap mereka adalah hak setiap manusia,misalnya dengan cara mereka berpakaian,tingkah laku mereka yang kadang-kadang membuat geleng2 kepala orang tua,juga perasaan-perasaan mereka yang masih sangat naik turun dalam mengatasi masalah.Sampai pemberontakan-pemberontakan hal yang mereka anggap benar dan sah-sah saja,tapi di larang-larang oleh orang lain.hmmm,...menarik untuk di bahas kan?jadi,sekali lagi..tulisan-tulisan saya ini bukan bermaksud menyinggung ataupun menggurui.Hanya sekedar mendalami tentang mengapa anak muda mengalami perasaan yang labil seperti itu.
Contohnya banyak sekali,dimana mereka masih sangat emosional dalam beberapa hal.Bisa di lihat dari dimana banyaknya tawuran antar pelajar sekolah,padahal masalahnya kebanyakan hanya sepele.Karena saling ejek dan salah satunya tidak terima dengan ejekan tersebut,mereka tanpa terlebih dulu memikirkan hal-hal yang membahayakan diri mereka sendiri langsung menyerang lawannya dengan cara-cara yang sebenarnya tidak pantas di lakukan oleh seorang pelajar.Bisa di lihat betapa emosionalnya mereka hanya karena hal-hal kecil bukan?saya sangat mengerti,karena jiwa mereka masih belum bisa mencerna dan merespon positif untuk sesuatu yang memancing kemarahan mereka.Mereka hanya merespon perasaan marah dan melampiaskannya dengan hal-hal yang negatif agar bisa memuaskan kemarahan mereka.
Pun ketika mereka baru merasakan apa yang di namakan cinta, dan pacaran.Mereka sangat menggebu-gebu dalam hal itu,karena menurut mereka itu adalah hal-hal baru yang menarik dan bisa membuat hati mereka seakan merasakan betapa indahnya hidup ini.Terkadang mereka mencoba hal-hal baru tanpa memperdulikan resikonya,banyak ABG yang terjerumus hanya karena rasa keingin tahuan mereka.Dimana rasa penasaran menggelanyuti jiwa mereka.Untuk yang satu ini,jika tidak ada pedoman dan iman yang kuat di hati mereka bahwa betapa mahal dan berharganya hidup mereka selanjutnya,dan betapa hal tersebut sangat di larang agama,maka pasti mereka dengan mudahnya melakukan hal-hal yang seperti itu.Banyak sekali ABG yang akhirnya malah menjadikan hidup mereka tidak berarti,dimana seharusnya ia masih giat-giatnya belajar dalam bangku sekolah dan menikmati masa remaja mereka.Malah sudah harus mengurusi anak dan berumah tangga dengan kondisi yang masih sangat labil,memprihatinkan sekali..
Maka solusinya,tetap fikirkanlah segala hal yang mau kalian lakukan.Jangan membahayakan diri kalian masing-masing.Saat para ABG tak bisa di tentang oleh siapapun,dimana mereka merasa paling benar dengan apa yang mereka lakukan..di saat itulah pemberontakan terjadi jika mereka sudah merasa terdesak dan terdikte larangan-larangan di sekelilingnya.hmm..anak muda,sangat labil bukan? Pun ketika dimana para ABG sedang merasa galau,sedih,putus asa,atau apapun yang membuat hati mereka merasa dunia ini kelam dan tidak membutuhkan mereka lagi..jangan sampai perasaan seperti itu membutakan fikiran kalian.Karena biasanya hal seperti itu bisa merubah diri kalian,menjadi emosional,dan nekad melakukan sesuatu hal yang tidak baik,contohnya NARKOBA atau BUNUH DIRI.ingatlah bahwa tidak ada manusia yang hidupnya selalu bahgia dan lurus-surus saja..pasti ada masanya dimana manusia mengalami hal-hal yang menyedihkan,jatuh dalam keterpurukan.Namun,jangan sampai membuat kalian tergoda untuk melakukan hal-hal yang merugikan kehidupan kalian selanjutnya,..jadilah manusia yang bisa menerima dan siap menjalani apapun jalan kehidupan kalian.Maka dari itu,jadikan waktu kalian yang masih remaja ini dengan hal-hal yang positif untuk memperkuat jiwa tangguh kalian menghadapi persoalan-persoalan hidup selanjutnya.Boleh-boleh saja mencoba hal-hal baru,asal tetap positif dan baik untuk diri kalian sendiri,..karena masa ini adalah masa pencarian jati diri kalian.Yang terpenting,tetap jaga kepercayaan orang tua dan keluarga kalian..so,semangat dan selalu fikirkan segala sesuatu yang mau kalian lakukan.
semoga bermafaat,salam sukses dari saya.,..

Read more!
No comment yet

Tips jadi suami idaman para istri

Wahai para suami-suami yang bertanggung jawab...bagaimana jika kali ini kita bahas tentang kriteria-kriteria para suami yang di idam-idamkan para istri?bukan untuk menuntut,hanya sekedar pengetahuan agar para bapak-bapak ini bisa tau dan mengerti apa si sebenarnya yang di inginkan istri..^_^
Karena bapak-bapak atau para suami kan pastinya mengetahui,bahwa bisa di bilang wanita itu rada-rada "Ribet.."Maksudnya,para istri itu selalu menggunakan perasaan dalam segala hal,bukan berarti mereka rapuh tanpa hal-hal rasional.Cuma karena memang seperti itu wanita di ciptakan,seperti dalam sebuah hadits "Wanita itu ibarat huruf alif yang melengkung,jika ia terlalu keras untuk di luruskan,maka ia akan patah,namun jika ia di biarkan saja melengkung maka ia akan semakin melengkung.Maka dari itu,perlahan-lahan lah untuk meluruskannya..agar ia tidak patah".Dan,kembali lagi pada topik awal,mari kita bahas tentang suami idaman para istri.Yang pertama,perlakukan istri sebagaimana layaknya..maksudnya,anda harus bisa membedakan antara itsri dan pembantu mungkin.Dimana istri tidak harus selalu kerepotan atau kelelahan dalam mengerjakan pekerjaan rumah,atau menyiapkan segala sesuatu tentang anda.Jadi ketika ia sedang memasak di dapur misalnya,cobalah untuk menghampirinya dengan hanya sekedar mengatakan.."mama..sini papa bantuin,mama kelihatan capek kayaknya.."nah,hanya sekedar dengan kalimat-kalimat seperti itu,istri anda sudah sangat merasa betapa anda sangat memperhatikan ia.Jadi jangan biasakan selalu menyuruh-nyuruh istri jika istri sedang terlihat kelelahan.Cobalah untuk sekali-kali ikut mengerjakan pekerjaan rumah,agar anda tidak terlihat seperti majikannya mungkin.Karena hakikatnya seseorang berumah tangga adalah untuk bisa saling tolong menolong,saling mengasihi satu sama lain..bukan begitu para bapak-bapak?
Nah,untuk yang kedua..jangan gengsi atau malu untuk selalu mengungkapkan kata-kata cinta walaupun anda mungkin bukan tipe suami yang romantis.Misalnya ketika sebelum tidur,atau setelah bangun tidur mungkin..katakan dengan berbisik di telinganya " I Love you mama....mimpi indah ya sayang,.."Hmmm,pasti istri anda akan terlihat berbinar dan serta merta mengembangkan senyum terindahnya pada anda.Atau coba memberi sedikit rayuan-rayuan yang manis misalnya.."mama hari ini kelihatan cantik banget...istrinya siapa dulu ni..."hanya sekedar kata-kata seperti itulah yang membuat para istri merasa bahwa dirinya adalah wanita paling berharga dalam hidup anda,walaupun padahal itu hanya sekedar rayuan gombal belaka.Mudah bukan?
Untuk yang ketiga,walaupun anda seorang laki-laki..yang ibarat kata selalu melekat dengan kata-kata simple.Namun,jangan biarkan istri anda tidak nyaman dengan kesimplean anda,maksudnya..jangan risih untuk memakai parfum,agar anda terlihat wangi..atau jangan malas mandi lah ibaratnya,biar walaupun simple,tapi anda tetap terlihat fresh dan segar jika di pandang.Karena wanita lebih banyak menyukai hal-hal yang tidak terlihat kusut dan bau.
Untuk yang terakhir,jadilah suami yang patut di patuhi..dengan tanggung jawaqb anda,dengan pengayoman baik anda pada istri,juga perbuatan-perbuatan yang baik..karena anda adalah pemimpin rumah tangga,yang di mana "Setiap pemimpin pasti di mintai pertanggung jawabannya....."Baiklah bapak-bapak....semoga bermanfaat ya..
salam sukses dari saya,..

Read more!
No comment yet

Tips jadi istri idaman para suami

Dear moms,.....bagaimana dengan rumah tangga para moms saat ini?hmmm,pasti jawabannya bermacam-macam.Bukan niat untuk menggurui nih moms,cuma sekedar berbagi info dan tips agar kita bisa jadi istri idaman para suami.,siapa yang nggak mau kan?
Pertama,moms harus tau bagaimana karakter para suami moms terlebih dahulu.Kedua,bagaimana pandai-pandainya moms memperlakukan para suami tercinta.Dan ketiganya,selalu buat suami kita merasa bahwa kita adalah para wanita hebat yang mendampingi mereka,dengan ketulusan cinta kasih para moms.Sulit sih memang untuk jadi istri yang benar-benar bisa menjadi idaman para suami,tapi dengan niat tulus para moms pasti semuanya akan terlihat lebih mudah menjalaninya.
Kita bahas yang pertama,bagaimana kita mengetahui karakter suami kita?moms pastinya tau donk karakter para suami masing-masing..karena moms adalah makhluk yang di ciptakan tuhan dengan indera kepekaan yang lebih di banding para lelaki.Patut kita syukuri,dengan kelebihan tersebut kita bisa jadi lebih cepat respeck dan cepat mengerti atau memahami orang lain,betul begitu kan?
Adakalanya karakter suami yang lebih pendiam daripada moms,maksudnya dia tidak terlalu banyak berbicara atau dia lebih menyukai dengan tindakan langsung mungkin.Nah,kalau seperti itu..pastinya para moms ingin membuat dia lebih bisa berbicara banyak atau maksudnya sering berkata manis dan romantis.bukan begitu?
ya..karena tidak dapat di pungkiri bahwa para wanita paling suka kalau di beri pujian atau sekedar kata-kata rayuan cinta.Maka dari itu,moms harus lebih bisa meleburkan diri pada suami,dengan selalu bikin suami tertawa agar tidak selalu kaku mungkin,dengan candaan-candaan kecil tapi mengesankan.Juga dengan lebih banyak sharring dengan dia,..agar dia bisa lebih mengerti apa maunya moms.Tapi tetap dengan tutur kata yang lembut dan manis tentunya..
Nah,yang kedua..kita bahas bagaimana cara memperlakukan para suami agar dia merasa selalu di perhatikan dan di anggap suami paling beruntung.Ketika para moms sedang bertatapan dengan suami,selalu pancarkan rona bahagia melalui senyum cantik para moms.Karena mereka paling suka melihat moms kelihatan berbinar-binar dan bahagia ketika di dekat mereka.Jangan suka marah-marah kalau para suami baru pulang kerja ya moms?walaupun kita sedang merasa capek mungkin sebagai seorang ibu atau istri dengan aktifitas rumah tangga yang banyak.Tetap sambut para suami dengan sambutan hangat,buatkan minuman kesukaannya ketika pulang kerja.Moms tahan dulu sebentar capeknya,sampai para suami merasa sudah fresh dengan kejenuhan pekerjaan mereka di luar.Memang perlu kesabaran untuk jadi istri idaman para suami moms,harus rela mengkesampingkan ego masing-masing dari para moms.Nah,kalau ada pertanyaan.."Saya sudah capeeek banget,tapi kenapa ya suami kok nggak ngerti-ngerti..malah di suruh ini di suruh itu,padahal kan istri juga perlu istirahat dan di manja sejenak?"
ya,saya tau bagaimana perasaan moms,mungkin dengan kata Empansipasi Wanita.
Namun,tetap pada hakikat seorang istri ya moms,..sewajarnya saja.Jangan membuat suami kita jenuh dengan kemanjaan moms untuk selalu ingin di mengerti,nggak apa-apa sih,namun moms harus mengimbanginya dengan pelayanan yang baik sebagai seorang istri ya?Nah,untuk yang terakhir..yang kita bahas adalah bagaimana membuat para suami merasa bahwa kita adalah wanita hebat yang di takdirkan untuk mendampinginya.Yakni sama dengan yang di atas tadi moms..kita harus pandai memperlakukan suami agar mereka selalu menganggap kita wanita berharga yang harus selalu di jaga dan di lindungi.
Jadi intinya,kita harus selalu berusaha untuk menyenangkan hati suami dengan kepandaian-kepandaian kita..dan dengan itu semua,pasti suami akan lebih sayang dan cinta pada kita.ok moms??
Salam hangat dari saya,semoga bermanfaat ya....

Read more!